Buyung mengayuh biduknya
di muara Santubong berhampiran pulau Kera
kala mentari membakar jemala
dengan jaring dan pancing bersama
Buyung bertekad mencari kekasihnya
duyung dari lautan cinta
di daerah daksini Darul Hana
Terik mentari menambah seksa
peluh buyung membasahi muka
mata berpinar perut berirama
dahaga tekaknya segersang Sahara
kekasihnya Duyung entah ke mana
Ada kocakan air di muara
perhatian Buyung tertumpu padanya
tubuh yang besar muncul di permukaan
sepasang pesut berlumba-lumba
bukan duyung seperti dijangka
ah! Buyung terasa kecewa
berkayuh ke pantai membawa luka
Duyung tak tiba pesut yang bercanda
Si Buyung teruskan kembara
menunggang geruda ke Langkasuka
di matanya wajah duyung jelita
di hatinya tersemai rasa cinta
ketemu duyung di tepi kali
Buyung girang sekali
Kembali dari Langkasuka
Si Buyung merenung usia
di sisi ranjang isterinya tersenyum ketawa
Buyung mengigau memanggil duyung jelita
dalam bahasa yang tak mudah dilupa
3 Jun2011
0 comments:
Post a Comment