Di kaki langit Membakut senja menebar jingga
arus hitam sungai Binsulok berlari ke muara
perahu nelayan menghilir ke laut berwajah kelam
mengejar kehidupan dan hari-hari muka
Layang-layang hijrah bertenggek di turus
setelah penat melayang dipermukaan sungai Binsulok
ingin kembali ke sarang untuk rehat yang panjang
malam itu tepi pantai Binsulok
puisi membelah malam
ada pesan hidup terakam
ada suara-suara satria bangsa membara
ada hasrat memikat setia
setelah senja beredar seketika
Bertamu di tebing sungai Binsulok
aku diajar makna setia
ketika senja melukis langit
dengan warna jingga yang membara
25 mac 2011
2 comments:
Salam.Puisi yang istimewa.
Wa alaikum salam sdr ZA,
Terima kasih sudi berkunjung dan meninggalkan jejak dengan kata-kata yang istimewa.
Post a Comment