Sungai Sarawak

Sungai Sarawak

Sungai Sarawak

Slide # 2

Slide # 2

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 3

Slide # 3

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 4

Slide # 4

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Slide # 5

Slide # 5

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts Read More

Tuesday, December 6, 2011

BENING NOVEMBER


Tengkujuh menyapa di akhir November
sungai mahabbah melimpah
membasahi tebing tandus
kesekian waktu digersangi mentari
hujan bertandang di pesawangan
ruang cinta bersuaka

Pelayar malam dilanda gelora
meredah laut mimpi tanpa tepi
mencari muara sungai menyusur damai
setelah penat bertarung
akhirnya berlabuh di dermaga cinta
melepas lelah di sudut kota
sekata meneruskan kembara

aku hanyalah nakhoda muda
belayar merentas segara cinta
bersamamu membelah masa
dilambung ombak duka
kala menuju pulau setia

Telah kuharungi ardi dan lurah
antara mimpi dan lelah
sepanjang jalan bertemu ruang
dipenuhi janji dan kata hati

Setelah tiga puluh enam tahun
akhirnya bersuaka di pesawanagan cinta
mendepani sungai, membelakangi gunung
siaga menghadapi masa
masa yang akan kembali
ke sudut yang bukan lagi mimpi

Akhir November ini
beningnya malam yang berbalam
aku masih meraba-raba
mencarimu antara mimpi dan jaga
kau berlari di pentas kota
mengejar neon dan suara anak muda berpesta

Ah! mengapa kita harus bersimpang-siur
berlari membelah waktu
sedang jalan ke sana
sudah berada di depan mata

November bulan melodi
detik malam bercanda
musim melabuh cinta
aku ingin kembali lagi
menemui November itu
yang telah membuat diriku
pencinta yang lemas dalam gelora

Tuhan,
kembalikan bening November itu
sebelum malam melabuh tirainya
aku ingin sekali lagi
meredah samudera penuh gelora
mabuk dibuai alunan gelombang rasa
terkulai layu di atas palka bahtera
yang telah kesekian waktu membawaku
melayari lautan yang tak terlupakan.

29 November 2011

0 comments: