
Di sini lahir wadah bicara jiwa bangsa perkasa membangun menjadi lingua franca menenun pekerti budi membentuk unggul pertiwi berteraskan jati diri Tujuh abad tanah keramat ini diasak hambatan kaula berwajah karnivor dititik noktah getir hitam menyusun sejarah berpaksikan darah melahir benih ketiadaan maruah kematian jiwa merdeka kegersangan rasa bangga meninggalkan generasi tanpa peribadi Lewat musim sejarah parah terdengar suara dari kamar utama membenci jiwa bangsa membunuh cinta pendeta atas ketentuan ideologi ekonomis membina jambatan di awangan Telah begitu asingkah lidahmu menuturi bahasa leluhur berbicara...